Langsung ke konten utama

Unrequited Obsession.

Aku terobsesi padamu, bahkan jauh sebelum aku tahu apa arti cinta.
Aku mengagumimu... Aku ingin menarikmu dari layar kaca, agar bisa berkenalan denganku
Aku ingin melihatmu dan mendengarmu setiap detik, tidak cukup hanya beberapa jam saja di acara tv itu.
Memangnya aku ini siapa sih? Atau kamu ini siapa?
Kenapa aku bisa begitu sangat menginginkanmu?
Tapi aku akhirnya pergi meninggalkanmu untuk beberapa tahun dalam hidupku, seperti aku sudah lupa kalau kamu masih ada di dunia ini. Saat itu aku masih dalam pencarian jati diri, dan ternyata kamu sedang merintis di negara sebelah. Kita dalam perjalan kita masing-masing. Dan akhirnya aku menemukanmu lagi dan kembali dalam perasaan ini, perasaan obsesi tak karuan.

Sampai sekarang aku masih tidak berubah, tapi bagaimana denganmu? Aku lihat kamu sudah cukup berbeda darimu yang dulu. Aku akan terdengar tidak setia bila aku bilang aku lebih suka versi kamu yang aku kenal dulu. Aku ingin menjadi pengagum setiamu. Aku akan berusaha untuk mengerti. dan aku tau, kamu ingin kita untuk selalu menerimamu apa adanya.

Namun, aku masih berusaha, untuk mencari mutiara-mutiara terpendam itu lagi. Apakah kamu masih orang yang sama? Yang berhak aku cintai sepenuh hati?

Akan butuh usaha, tapi aku yakin, aku percaya, nyawamu belum pergi dari badanmu.

Terimakasih telah menjadi yang pertama kali memberiku perasaan ini di waktu yang masih seumur jagung.

Terkesan tidak mungkin, tapi aku masih berharap untuk kita bertemu, dan mungkin... Kita bisa akhirnya memulai percakapan bersama yang selama ini hanya aku bayangkan sendiri.

Untukmu... Obiet.

Sejak 2009 - dan sekarang tahun 2019.

ARSP.

Komentar